Laporan Pelaksanaan Kegiatan Sekolah (Peminatan)
Yuk Belajar Menyusun Laporan Pelaksanaan Kegiatan Sekolah
Gambar oleh Mediamodifier dari PixabayAssalamualaikum
wr.wb. Salam sehat ...
Hai
Anak-anak Hebat, kembali lagi kita bersua di materi pembelajaran berikutnya di
blog Cinta Sastra dan Bahasa Indonesia, blog media pembelajaran
inspiratif...
Kali ini kalian akan mengenal dan memahami laporan pelaksanaan kegiatan sekolah atau lingkungan
tempat tinggal. Pelajari dengan baik ya karena materi ini akan bermanfaat dalam kehidupan
kalian kelak terutama untuk menyusun sebuah proposal kegiatan dan laporan
pertanggungjawaban sebuah kegiatan yang telah dilaksanakan. Sebelum
memulai membaca ringkasan materi ini, yuk kita berdoa terlebih dahulu...
Untuk memahami proposal kegiatan dan laporan pelaksanaan kegiatan,
perhatikan contoh berikut.
A. PENDAHULUAN
1.
Latar
Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari bahasa itu
sangatlah penting. Upaya meningkatkan kecakapan siswa dalam berbahasa itupun
harus selalu diperhatikan, mengingat lemahnya keterampilan para siswa dalam
mempelajari sastra khususnya berbahasa yang benar dan membaca. Untuk itu OSIS
SMA Negeri 1 Harapan Bangsa berupaya untuk mengembangkan potensi siswa serta
ingin mengadakan kegiatan yang berhubungan dengan hal tersebut yaitu Gebyar
Bulan Bahasa.
Untuk kepentingan itulah, OSIS SMA
Negeri 1 Harapan Bangsa merasa perlu acara ini terselenggara. Dengan harapan
para generasi muda khususnya para siswa SMA Negeri 1 Harapan Bangsa cakap dalam
berbahasa serta dapat menyalurkan bakat-bakat yang terpendam pada diri siswa.
Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran
sudah diprediksikan bahwa penggunaan bahasa yang benar merupakan salah satu
metode untuk tercapainya keberhasilan siswa dalam proses belajar. Sehingga
kegiatan ini bukan kegiatan yang tidak ada manfaatnya bagi para siswa, tetapi
sangat diperlukan dan dibutuhkan agar tujuan yang diharapkan dapat terwujud.
Selain itu, kegiatan ini juga bermanfaat
untuk kelangsungan para siswa SMA Negeri 1 Harapan Bangsa di masa yang akan
datang. Karena keterampilan berbahasa akan digunakan dalam dunia kerja. Hal itu membuktikan bahwa
keterampilan berbahasa dan sastra merupakan salah satu indikator keberhasilan
siswa dimasa yang akan datang.
Dengan mengingat dan menimbang manfaat
dan tujuan di atas, maka OSIS SMA Negeri 1 Harapan Bangsa telah berusaha
berupaya merealisasikan kegiatan ini, dan akhirnya acara ini pun terselenggara.
1.
Dasar
Hukum Kegiatan
OSIS adalah Organisasi
Siswa Intra Sekolah yang kedudukannya merupakan
organisasi yang satu-satunya diakui di sekolah, yang tugasnya untuk
menyusun dan membuat program-program yang terencana. Serta sebagai wadah untuk
menyampaikan aspirasi siswa.
Adapun dasar hukum
kegiatan ini diantaranya: anggaran dasar dan anggaran rumah tangga OSIS SMAN 1 Harapan
Bangsa, program OSIS sekbid 3 dan hasil
rapat pengurus OSIS agenda kegiatan Gebyar Bulan Bahasa pada Kamis 4 Oktober 2019.
2.
Maksud
Dan Tujuan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Gebyar Bulan Bahasa
ini bertujuan untuk :
a)
meningkatkan
kecakapan siswa dalam berbahasa,
b)
meningkatkan
keterampilan siswa mengenai sastra,
c)
menumbuhkan
rasa percaya diri tampil di depan umum, dan
d)
agar
siswa tidak tertinggal informasi dengan kemajuan zaman saat ini.
3.
Ruang
Lingkup Isi Laporan
Ruang lingkup isi laporan berisi tentang
pendahuluan yang terdiri dari latar belakang kegiatan, dasar hukum kegiatan,
maksud dan tujuan kegiatan, serta ruang lingkup kegiatan. Sedangkan untuk isi
laporan terdiri dari jenis kegiatan, tempat dan waktu kegiatan, kepanitian, persiapan
dan rencana kegiatan, peserta kegiatan, pelaksanaan kegiatan, kesulitan dan
hambatan, hasil kegiatan, kesimpulan dan saran penyempurnaan yang akan datang,
serta yang terakhir yaitu penutup.
B. ISI LAPORAN
1.
Jenis
Kegiatan
Dalam kegiatan Gebyar Bulan Bahasa ini
OSIS SMA Negeri 1 Harapan Bangsa menyelenggarakan 6 jenis kegiatan yaitu, lomba
Puisi, lomba Pidato Bahasa Indonesia, lomba Stand
Up Comedy, lomba Cipta Puisi, lomba Story
Telling, lomba Baca Puisi Bahasa Indonesia
antar SMP/MTs serta yang terakhir adalah puncak perayaan acara Gebyar
Bulan Bahasa.
2.
Waktu
Dan Tempat Kegiatan
No |
Hari/Tanggal |
Waktu |
Nama Lomba |
Tempat |
1. |
Rabu,
17 Oktober 2019 |
14. 00 -16.00 |
Lomba
pidato Bahasa Indonesia |
Hall |
2. |
Sabtu, 20 Oktober 2019 |
14. 00 -16.00 |
Lomba
Stand up comedy |
Hall |
3. |
Senin, 22 Oktober 2019 |
14. 00 -16.00 |
Lomba
story telling |
Hall |
4. |
Selasa, 23 Oktober 2019 |
14. 00 -16.00 |
Lomba
cipta puisi |
Hall |
5. |
Rabu, 24 Oktober 2019 |
14. 00 -16.00 |
Lomba
baca Puisi antar SMP |
Hall |
6. |
Sabtu, 28 Oktober |
08.00 -13.00 |
Gebyar
Kreasi Seni Bulan Bahasa dan pengumuman lomba |
Lapangan |
3.
Kepanitiaan
Pelindung : Drs.Rachmat Setiawan,
M.MPd
Pengarah : Yaya Karyadi, S.Pd
Wawan, M.Pd
Penanggung Jawab
: Widi Dwi Noviandi
Ketua panitia : Ami Masturoh
Sekretaris : Rini Tri Astuti
Bendahara : Yani Cahayani
Seksi – Seksi :
Seksi Acara : 1. Maya Sugiharti (koord)
2. Abdul
Rifa’i
3. Inka Titis Punika Estu
4. Ade Septian
5. May
Muslim
6.
Silviana Sagita
Seksi Humas : 1. Nok Farida (koord)
2. Abie Darma Setia
3. Anke Audina
4. Yolanda Erma Yunita
5. Ima Ramadhani
6. Ade Miftahul Fawaz
7. Yunita Hariyanti
Seksi Peralatan :
1. Rezza Rijki Adiputra (koord)
2. Lilis Lisnawati
3. Muhamad Fajar
4. M.
Abdul Aziz
5. Titi Sugiarti
6. Sobirin
7. Syarip Alexander Hutagalung
8. Elsha Widia Lestari
9. Enung
Ainun Tasliyah
Seksi Keamanan
: 1. Adimas Bagus Jumantoro (koord)
2. Agus
Idam Romadhon
3. Muhamad
Yusuf
Seksi Konsumsi :
1. Sherly Sri Rumyati (koord)
2. Nanik Winarni
3. Riska Sri Rahayu
4. Rurin Hermina Maranaditha
5. Respita Regie
Seksi Dokumentasi
: 1. Yati Cahayati (koord)
2. Lesni Herdiyanti
3. Arief Abdul Rohman
4. Firdha Purnama Nuranisa
5. Rifki Al Havid
Tim Kreatif : 1. Fitria Suartini (koord)
2. Sonya Wiwid Restiani
3. Robby Gilang Maulana
4. Dina Amelda
Seksi Dekorasi :
1. Desti Destiansari (koord)
2. Indah Novita Sari
3. Faizal Miraj Fiyala Putra
4. Persiapan dan Rencana Kegiatan
OSIS
SMA Negeri 1 Harapan Bangsa mempersiapkan
kegiatan dengan sebaik mungkin bahkan dari 3 minggu sebelum Gebyar Bulan Bahasa
dilaksanakan. Dimulai dari mengadakan rapat kepanitian untuk kegiatan Gebyar
Bulan Bahasa, memikirkan perlombaan baru yang belum ada pada kegiatan
sebelumnya, mempersiapkan proposal.
Adapun
surat yang kami buat membuat diantaranya : surat pemberitahuan kepada guru dan
komite, membuat surat permohonan menjadi juri, mempublikasikan kepada seluruh
siswa SMA Negeri 1 Harapan Bangsa.
Mengadakan
Tehnikal Meeting untuk perlombaan siswa SMA Negeri 1 Harapan
Bangsa pada hari Senin tanggal 15 Oktober 2019 yang dihadiri oleh
perwakilan KM dan sekretaris dari setiap kelas, mempublikasikan kepada sekolah-sekolah
SMP/MTs pada hari Rabu tanggal 17 Oktober 2019, mengadakan Tehnikal Meeting
untuk perlombaan antar SMP/MTs pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2019 yang
dihadiri oleh perwakilan pembimbing dan peserta dari setiap sekolah.
Adapun
persiapan yang kami siapkan diantaranya : mempersiapkan peralatan yang
dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan perlombaan siswa SMA Negeri 1 Harapan Bangsa yaitu mempersiapkan ruangan dan
nomor urut peserta pada hari Rabu, Sabtu dan Senin tanggal 17, 20 dan 22
Oktober 2019, mempersiapkan snack dan ruangan untuk perlombaan antar SMP/MTs di
hall pada hari Minggu tanggal 21 Oktober 2019, mempersiapkan peralatan yang
dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan perlombaan antar SMP/MTs yaitu pelantang
suara, lampu berwarna untuk menandakan bahwa pidato harus sudah di akhiri pada
hari Senin - Selasa tanggal 22 – 23 Oktober 2019, dan mempersiapkan segala yang
dibutuhkan untuk hari H (Gebyar Bulan Bahasa) pada hari Sabtu tanggal 28
Oktober 2019 yaitu memasang tenda, mendekor panggung, memasang sound system,
merapihkan kursi untuk guru dan tamu undangan serta menyiapkan pembawa acara
untuk kelangsungan puncak acara Gebyar Bulan Bahasa.
Rencana
mengadakan 6 kegiatan akhirnya terlaksana dengan peserta yang sangat antusias
karena ada beberapa perlombaan yang sebelumnya tidak dilaksanakan. Yaitu Lomba Stand Up Comedy, Lomba Story Telling, Lomba Cipta Puisi
Indonesia dan Lomba baca puisi antar SMP/MTs serta yang terakhir adalah puncak
perayaan acara Gebyar Bulan Bahasa.
5.
Pelaksanaan
Kegiatan
Pelaksanaan
kegiatan Gebyar Bulan Bahasa ini di ikuti oleh sekitar 94 siswa SMAN 1 Harapan Bangsa dan 37 siswa antar SMP/MTs.
Diantaranya : Lomba Pidato Bahasa Indonesia diikuti 17 peserta, Lomba Stand Up
Comedy diikuti 12 peserta, Lomba Telling Story diikuti 19 peserta, Lomba Cipta
Puisi diikuti 17 peserta, dan Lomba Baca Puisi Indonesia antar SMP/MTs diikuti 37
peserta.
Pada
pelaksanaaan lomba pidato Bahasa Indonesia tanggal 17 Oktober 2019 yang
bertempat di kelas Hall cukup lancar. Namun, ketika akan mulai panitia sibuk
mencari siapa yang akan menjadi pembawa acara. Karena pada saat itu seksi acara
belum menentukan siapa yang akan menjadi pembawa acara pada lomba Pidato Bahasa
Indonesia. Tapi, semuanya bisa teratasi dengan baik. Pada Lomba Pidato bahasa
Indonesia terdiri dari 1 orang pembawa acara yaitu Rurin Hermina Maranaditha,1
orang pemegang waktu yaitu Anke Audina, 2 orang juri yaitu Dra. Wastilah dan
Drs. Elon Subarlan, dan diikuti oleh 17 peserta. Setelah itu, pembawa acara
membuka lomba tersebut, lalu juri memberikan pengarahan kepada para peserta.
Setelah itu lomba dimulai, pembawa acara memanggil peserta nomor urut pertama
yaitu dari kelas XI MIPA 1, setelah selesai lalu memanggil nomor urut
selanjutnya. Bukan hanya didalam ruangan saja yang meriah, namun diluar kelas X
MIPA 3 pun ada beberapa pendukung yang menyempatkan hadir untuk mendukung dan
melihat peserta yang berasal dari kelasnya masing – masing. Namun, sangat
disayangkan pada saat itu ada 3 kelas yang tidak ikut berpartisipasi, meskipun
begitu pelaksanaan lomba pidato Bahasa Indonesiapun cukup lancar dan meriah
karena didukung juga dengan tema pidato yang sesuai dengan para peserta yaitu
menyangkut tentang pemuda dan bahasa sebagai pemersatu bangsa. Setelah semua
peserta tampil pembawa acara lalu menutup lomba Pidato Bahasa Indonesia
tersebut.
Selanjutnya
pelaksanaan lomba Stand Up Comedy yang dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20
Oktober 2019 yang bertempat di hall. Pada lomba stand Up Comedy terdiri dari 1
orang pembawa acara yaitu Maya sugiharti, lalu 2 orang dewan juri yaitu Didin
Fachrudin, S.Pd, dan Drs. Wahyudin, M.Ag, serta diikuti oleh 12 peserta. Lomba
ini adalah lomba pertama kali yang diadakan pada acara Gebyar Bulan Bahasa.
Pada saat pelaksanaanpun banyak para pedukung dari setiap kelas yang hadir
untuk memeriahkan acara dan untuk mendukung peserta dari kelasnya masing –
masing. Pada saat itu, sambil menunggu dewan juri yang kedua datang, pembawa
acara mengisi kekosongan tesebut dengan berteriak dan menyebutkan “mana
pendukung dari kelas XI IPA 1 ..” dan seterusanya. Semua pendukung pun pada
saat itu sangat meriah dan berantusias. Setelah dewan juri kedua datang,
pembawa acara memulai acara tesebut, dan seperti biasa dewan juri memberikan
arahan kepada para peserta. Setelah selesai, pembwa acara lalu memanggil
peserta yang pertama, dan seterusnya. Setiap para peserta maju kedepan, semua
pendukungpun terus berteriak dan menjerit – jerit. Bahkan para pendukung ada
yang membawa papan dukungan yang bertuliskan memberikan semangat untuk
kelasnya, selain itu ada juga penonton yang joget – joget tak karuan melihat
para peserta yang tampil. Para peserta juga tampil sangat menarik, karena
terlihat dari para penonton yang sangat terhibur dengan lelucon yang
ditampilkan peserta. Bahkan ada salah satu penonton yang sampai tidak bisa
berhenti tertawa ketika melihat peserta yang terus memberikan lelucon yang
lucu. Juri juga tak kuasa menahan tawa ketika melihat salah serang peserta yang
berlelucon sangat lucu. Tapi, ada juga peserta yang maju kedepan bukan seperti
stand up comedy, namun seperti orang yang sedang bercerita atau berceramah.
Penonton dan juri sangat puas melihat para peserta tampil didepan. Namun,
sangat disayangkan pula ada 8 orang peserta yang tidak mengikuti lomba ini.
Meskipun begitu lomba tetap berjalan meriah dan lancar. Setelah semua peserta
tampil, akhirnya pembawa acara menutup acra tersebut.
Pelaksanaan
Lomba Story Telling dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2019 bertempat di hall.
Pada lomba tersebut terdiri dari 1 orang pembawa acara yaitu Silviana Sagita, 2
orang dewan juri yaitu Diah Nurulain, S.Pd, dan Dra. Halimatusadiah, serta
diikuti oleh 19 peserta. Pembawa acara lansung memulai acara tersebut,dan
seperti biasa dewan juri memberikan pengarahan terlebih daulu kepada para
peserta. Setelah dewan juri memberikan pengarahan, pembawa acara memanggil
nomor urut pertama untuk tampil. Setelah selesai dilanjutkan pada nomor – nomor
selanjutnya. Peserta sangat antusias sekali, karena lomba Telling Story ini
pertama kali dilakukan namun antusias dari para peserta sangat tinggi. Para
peserta yang tampil ke depanpun memberikan penampilan yang sangat menarik, dan
mereka terlihat menguasai bahasa inggris. Bahkan para pesertapun ada yang
kreatif yaitu salah seorang peserta membuat seperti mainan dari kardus dan
membentuk sebuah tokoh yang sesuai dengan cerita yang di bawakan oleh peserta.
Namun, ada juga yang sedikit tidak hafa dengan cerita yag dia sampaikan.
Meskipun begitu, mereka pantang menyerah dan terus berusaha. Karena pda saat
itu juga ada beberapa penonton atau pendukung yang ikut masuk ke dalam ruangan
untuk mendukung jagoannya masing – masing. Dengan adanya penonton didalam ruangan
tersebut semakin membuat suasana menjadi meriah, karena adanya teriakan dari
para penonton tersebut. Setelah semua peserta tapil, pembawa acara menutup
acara tersebut.
Selanjutnya
adalah pelaksanaan Lomba Cipta Puisi yang dilaksankan pada hari Senin tanggal
23 Oktober 2019 yang bertempat di hall. Pada lomba ini terdapat 2 orang pengawas
yaitu Yolanda Erma Yunita, serta Yunita Haryanti, dan diikuti oleh 17 peserta.
Sebelum lomba dimulai pengawas memberikan arahan kepada para peserta, pengawas
juga memberitahukan tema untuk cipta puisi tersebut, lalu mereka juga
membagikan 1 lembar kertas untuk penulisan puisi yang mereka buat. Setelah
pengarahan, lomba cipta puisipun dimulai, dan para peserta diberikan waktu
selama 1 jam untuk membuat puisi sesuai dengan tema yang telah diberikan. Para
pesertapun sangat terampil dalam membuat puisi, mereka juga sangat teliti dan
sangat berimajinasi terhadap tema yang telah mereka pilih. Mereka juga sangat
serius dalam pembuatan puisi tersebut. Namun, masih ada saja para peserta yang
tidak ikut berpartisipasi dalam kegiaan ini. Meskipun begitu semuanya tetap
berjalan lancar. Setelah empat puluh lima menit berlalu, semua peserta telah
selesai membuat puisi. Setelah itu para pengawas mengambil kertas puisi yang
berada diatas meja para peserta.
Pelaksanaan
Lomba Baca Puisi Indonesia antar SMP/ MTs dilaksanakan pada hari Rabu tanggal
24 Oktober 2019 yang bertempat di Ruang Auditorium. Pada pelaksanaan tersebut
terdiri dari 2 orang pembawa acara (acara pembukaan dan acara lomba) yaitu Anke
Audina dan Yati Cahayati, 3 orang dewan juri yaitu Dra. Wastilah, Drs. Elon
subarlan, Kartini, S.Pd, dan diikuti oleh 37 peserta. Setelah semua peserta
datang acara pembukaanpun dimulai. Pembawa acara membuka acara tersebut.
Setelah dibuka, lalu ketua pelaksana memberikan sambutan. Seelah selesai, lalu
Bapak Kepala Sekolah memberikan sambutan sekaligus membuka lomba untuk tingkat
SMP/ MTs. Setelah dibuka secara simbolis oleh Bapak Kepala Sekolah, selanjutnya
adalah penampilan dari Tim Degung Manesa. Ketika mereka tampil semua peserta
dan pembimbing sangat terhibur dengan penampilan mereka tersebut. Para penonton
juga sangat terihat kagum dengan tim degung tersebut, meskipun masih ada
sedikit kesalahan, tapi dapat tertupi degan baik. Tim Degungpun selesai,
setelah itu acara terakhir adalah do’a yang dibacakan oleh Drs. Wahyudin, M.ag.
acara pembukaanpun selesai, lalu pembawa acara menutup acara pembukaaan
tersebut. Setelah itu istirahat selama 10 menit. Setelah istirahat selesai,
lomba cipta puisi pun dimulai. Pembawa acara lalu membuka acara tersebut, lalu
langsung memanggil nomor urut pertama, setelah nomor urut pertama selesai,
dilanjutkan pada nomor urut selanjutnya. Para peserta yang tampilpun sangat
memukau, mereka ada yang sampai jatuh dilantai, ada yang suaranya kecil ketika
membaca puisi, ada yang membawa teks, ada yang tidak membawa teks, ada yang
gayanya diam saja, ada yang gayanya tidak bisa diam, semua yang mereka lakukan
sangat beragam. Ekspresi mereka juga sangat menghayati setiap puisi yang mereka
bacakan. Namun, yang sangat disayangkan adalah kurangnya senyum dari setiap
peserta lomba ketika tampil didepan. Dewan juri dan pembimbing setiap peserta
sangat kagum, bangga, dan terhibur melihat para peserta yang memiliki kemampuan
yang bagus seperti itu. Setelah semua peserta tampil, lomba pun selesai. Lalu
pembawa acara menutup acara tersebut.
Setelah
itu adalah hari puncak Gebyar Bulan Bahasa hari Sabtu tanggal 28 Oktober 2019.
Semua persiapan telah dipesrsiapkan dengan baik, namun sound system pada pagi
itu masih belum datang, kamipun membagi tugas karena akan ada beberapa tamu
yang hadir pada acara kali ini. Setelah sound system datang, dan langsung
dipersiapkan, semua siap – siap untuk membuka acara. Setelah waktu menunjukkan
pukul 07.30 acara pembukaanpun dimulai. Pembawa acara adalah Rezza Rijki
Adiputra dan Inka Titis Punika Estu. Pembawa acara mebuka acara tersebut. Acara
yang pertama sambutan dari ketua pelaksan, setelah selesai dari wakasek
kesiswaan, setelah itu dari Komite Sekolah. Setelah sambutan semua selesai,
lalu acara terakhir adalah acara penutup. Namun, sedikit berantakan pada saat
acara penutu ini, seharusnya sebelum acara penutup adalah pengumuman pemenang,
dan penampilan pemenang. Tapi karena keteledoran panitia semua di cancel dan
dipindahkan pada acara hiburan. Tapi, akhirnya semua dapat berjalan dengan
baik. Pembawa acara lalu menutup acara tersebut.
Selanjutnya
adalah acara hiburan. Saat itu banyak sekali yang mendaftarkan diri untuk acara
hiburan ini, terdiri dari 20 penampilan. Langsung saja pada saat itu pembawa
acara yaitu Adimas Bagus Jumantoro dan Enung Ainun Tasliyahmembuka acara
tersebut. Penampilan pertama adalah pengumuman lomba Baca Puisi Indonesia antar
SMP/ MTs oleh Halimah Sa’diah dan tampil dengan penampilan yang memukau. Pada
saat Gebyar banyak penampilan tarian yang sangat bagus, indah, menarik. Guru-guru
pun sangat terhibur melihat anak – anak yang memiliki kemampuan yang bagus
tersebut. Selanjunya adalah pengumuman pemenang lomba di SMA 1 Harapan Bangsa,
dimulai dari Pidato Bahasa Indonesia dimenangkan oleh Maya sugiharti, serta
lomba stand up comedy dimenangkan oleh Eman Suherman, lalu lomba cipta puisi
dimenangkan oleh Iin Asrinah, dan lomba telling story dimenangkan oleh Dita
Harimas Ayu. Semua pemenang tampil kembali, ketika mereka tampil pun sangat
bagus dan menghibur. Apalagi ketika pemenang stand up comedy tampil, suasana
semakin meriah karena semua orang terhibur dengan lelucon yang sangat lucu dari
pemenang tersebut. Setelah semua pemenang tampil. Dilanjutkan pada acara
hiburan yaitu menyanyi dangdut. Setelah itu pembawa acara menutup acara Puncak
Gebyar bulan Bahasa.
Pada
saat perlombaan Gebyar Bulan Bahasa ini berjalan cukup lancar, meskipun ada beberapa siswa yang tidak
mengikuti perlombaan di setiap perlombaannya, namun perlombaan masih meriah dan
lancar. Pada saat puncak perayaan Gebyar Bulan Bahasa seluruh stakeholder merasa senang dan juga
mereka larut dalam acara tersebut. Sehingga acara yang kami susun berlangsung
sangat meriah karena banyaknya dukungan dari berbagai pihak yang terlibat di
dalam kegiatan ini.
6.
Kesulitan Dan
Hambatan
Dalam
setiap kegiatan pasti memiliki kendala dan hambatan. Khususnya, dalam kegiatan
Gebyar Bulan Bahasa ini, kami OSIS SMA Negeri 1 Harapan Bangsa juga memiliki
kendala dan hambatan. Dimulai dari pembelian stempel, spanduk, dan lampu
berwarna yang waktunya terlalu mepet dan piala yang tempatnya lumayan jauh
sehingga memerlukan waktu yang cukup banyak untuk membelinya,degung yang baru
akan latihan ketika akan tampil, pembawa acara yang kurang cakap ketika
membawakan acara, data yang penting seharusnya di arsipkan, puisi yang sudah di
pakai seharurnya diarsipkan, barang yang telah digunakan sulit untuk disimpan,
koordinasi antar seksi kurang, ada beberapa siswa SMA Negeri 1 Harapan Bangsa
yang tidak ikut berpartisipasi dalam perlombaan mungkin dikarenakan sanksi dari
kami yang kurang tegas.
Makanan
yang akan dihidangkan baik untuk juri maupun peserta yang memilih jenis makanan
dan membelinya yang sulit, telat menyediakan daftar hadir pembimbing,
kekurangan kamera, sound system yang datangnya telat juga kualitasnya kurang
memuaskan, kekurangan dana untuk biaya operasional, dan kesulitan ketika
mempublikasikan ke sekolah – sekolah antar SMP/MTs.
7.
Hasil Kegiatan
Dari
perlombaan-perlombaan yang telah di laksanakan, telah ada pemenang dari setiap
perlombaan yaitu :
Lomba
Pidato Bahasa Indonesia di menangkan oleh Maya Sugiharti kelas XI IPS 2 dengan
nilai 660 sebagai juara pertama, Esih Qodarsih kelas XI IPA 1 dengan nilai 645
sebagai juara kedua, dan Rosmala Titipanilah kelas XII IPA 2 dengan nilai 642
sebagai juara ketiga.
Lomba
Cipta Puisi di menangkan oleh Iin Asrinah kelas XII IPA 2 dengan nilai 630
sebagai juara pertama, Regina H kelas
XII IPS 2 dengan nilai 620 sebagai juara kedua, dan Rima Murniati Dewi kelas X3
dengan nilai 615 sebagai juara ketiga.
Lomba
Stand Up Comedy di menangkan oleh Eman Suherman kelas XII IPS 1 dengan nilai
814 sebagai juara pertama, Piga Gandara Putra kelas XI IPS 3 dengan nilai 798
sebagai juara kedua, dan May Muslim kelas X7 dengan nilai 797 sebagai juara
ketiga.
Lomba
Puisi Bahasa Indonesia antar SMP/MTs di menangkan oleh Halimah Sa’diah dari MTs
At – Taqwa dengan nilai 953 sebagai juara pertama, Nindyta Rosalina dari SMPN 1
dengan nilai 952 sebagai juara kedua, dan Iman Afriansah dari MTs At-Taqwa
dengan nilai 932 sebagai juara ketiga.
8.
Rincian Biaya
Pengeluaran
RINCIAN
BIAYA PENGELUARAN
KEGIATAN
GEBYAR BULAN BAHASA
OSIS
SMAN 1 HARAPAN BANGSA
Hari/Tanggal |
Keterangan |
Pendapatan |
Pengeluaran |
Saldo |
Rabu/10 Oktober 2019 |
Membeli stempel Gebyar Bulan Bahasa |
|
Rp35.000 |
|
Membeli kertas HVS 1 riM |
|
Rp33.000 |
|
|
Senin/15 Oktober 2019 |
Anggaran OSIS |
Rp1.280.000 |
|
|
Tiap kelas @Rp 20.000 |
Rp400.000 |
|
|
|
Selasa/16 Oktober 2019 |
Foto copy OSIS |
|
Rp39.600 |
|
Operasional (gorengan) |
|
Rp10.000 |
|
|
Konsumsi juri (gorengan) |
|
Rp5.000 |
|
|
Konsumsi juri (teh botol) |
|
Rp6.000 |
|
|
Rabu/17 Oktober 2019 |
Konsumsi juri |
|
Rp34.000 |
|
Membeli kabel, lampu, dll |
|
Rp72.500 |
|
|
Operasional (bensin) |
|
Rp5.000 |
|
|
Kamis/18 Oktober 2019 |
Fotocopy, proposal |
|
Rp13.800 |
|
Membeli 2 spanduk |
|
Rp108.000 |
|
|
Membeli 11 piala |
|
Rp310.000 |
|
|
Operasional (bensin) |
|
Rp5.000 |
|
|
Sabtu/20 Oktober 2019 |
Membeli kwitansi |
|
Rp2.500 |
|
Konsumsi untuk TM antar SMP/Sederajat dan juri lomba |
|
Rp71.000 |
|
|
Membeli kotak snack |
|
Rp7.500 |
|
|
Membeli air minum aqua 5 buah @ 2.000 |
|
Rp10.000 |
|
|
Daftar ulang SMP/MTs |
Rp380.000 |
|
|
|
Minggu/21 Oktober 2019 |
Konsumsi untuk juri, peserta SMP/MTs dan pembimbing |
|
Rp169.000 |
|
Bensin |
|
Rp5.000 |
|
|
Membeli kertas foto |
|
Rp6.000 |
|
|
Sewa kursi |
|
Rp60.000 |
|
|
Fotocopy formulir SMP/MTs |
|
Rp1.000 |
|
|
Membeli baterai untuk pelantang suara |
|
Rp8.900 |
|
|
Senin/22 Oktober 2019 |
Konsumsi untuk juri, peserta SMP/MTs dan pembimbing
|
|
Rp116.000 |
|
Membeli piala 3 @ Rp. 22.000 |
|
Rp66.000 |
|
|
Sewa tenda |
|
Rp90.000 |
|
|
Selasa/23 Oktober 2019 |
Sewa sound system |
|
Rp280.000 |
|
Operasional (pulsa) |
|
Rp24.000 |
|
|
Pendapatan denda dari setiap kelas |
|
Rp125.000 |
|
|
Rabu/24 Oktober 2019 |
Membeli balon |
|
Rp7.000 |
|
Membeli lampu |
|
Rp5.000 |
|
|
Membayar konsumsi untuk tanggal 23 Oktober 2012 |
|
Rp26.500 |
|
|
Sabtu/28 Oktober 2019 |
Membeli pita |
|
Rp19.000 |
|
Konsumsi untuk operator sound system |
|
Rp5.000 |
|
|
Membeli map |
|
Rp22.500 |
|
|
Uang pembinaan |
|
Rp590.000 |
|
|
JUMLAH |
Kas OSIS |
Rp. 2.245.000 |
Rp. 2.303.800 |
Rp. -58.800 |
9. Kesimpulan
Dan Saran Penyempurnaan Kegiatan Akan Datang
a) Kesimpulan
Kegiatan
Gebyar Bulan Bahasa ini berjalan cukup lancar, partisipasi dari siswa pun
sangat banyak. Karena untuk memperebutkan kemenangan.
b) Saran
Untuk kegiatan Gebyar
Bulan Bahasa yang akan datang kami OSIS SMA Negeri 1 Harapan Bangsa periode 2019/2020
menyarankan agar persiapannya lebih matang, seperti pembuatan stempel, spanduk
dan lampu berwarna waktunya jangan sampai terlalu mepet. Ketika mempublikasi harus
jelas dan sanksi harus tegas bagi peserta yang tidak mengikuti kegiatan
perlombaan. Data – data yang penting harus cepat disimpan, seperti puisi,
daftar hadir, kwitansi harus cepat disimpan jangan dinanti – nati, harus
koordinasi dengan baik ke seluruh seksi, persiapan harus lebih matang lagi,
harus cepat ada antisipasi ketika ada rintangan dalam suatu acara. Jangan hanya
mementingkan diri sendiri, kerja samanya harus kuat. Sarana harus lebih di
persiapkan, seperti jangan sampai daftar hadir untuk pembimbing belum
disiapkan, kamera harus sudah dipersiapkan berapa kamera yang akan digunakan,
menu makanan untuk konsumsi jangan sampai menyediakannya mendadak yang akhirnya
akan membuat bingung dan sulit untuk mencarinya, harus mengecek kepada pemilik
sound system jangan sampai datangnya telat dan kurang memuaskan. Rincian biaya
harus benar-benar terinci. Karena pasti ada biaya yang tak terduga dan ketika
pembuatan proposal biaya yang diperlukan harus benar-benar cukup jangan sampai
kurang yang akhirnya meminjam kesana - kemari.
C. PENUTUP
Demikian laporan akhir
ini kami sampaikan, semoga laporan ini dapat memberikan gambaran tentang segala
sesuatu yang berhubungan dengan kegiatan gebyar bulan bahasa tahun 2019. Kami
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kepala SMAN 1 Harapan
Bnagsa yang telah mendukung kegiatan ini, kami ucapkan terima kasih kepada
semua panitia dan seluruh pihak yang mendukung dan berpartisipasi dalam
kegiatan ini.
Kami sadar bahwa dalam
melaksanakan dan menyusun laporan akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu kami sangat mengharap kritik dan saran yang membangun agar dalam
melaksanakan kegitan yang akan datang lebih baik lagi dari ini.
Dan kami juga selaku
panitia mohon maaf apabila dalam penyelenggaraan kegiatan ini masih banyak
kekurangan.
Tarakan, November 2019
Ketua Pelaksana,
Sekretaris,
AMI
MASTUROH
RINI TRI ASTUTI
NIS. 111210213 NIS. 111210027
Wakasek Kesiswaan,
Ketua OSIS,
YAYA
KARYADI, S.Pd WIDI
DWI NOVIANDI
NIP
..................... NIS.111210137
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
Drs. RACHMAT SETIAWAN,
M.M.Pd
NIP. ............................................
Berdasarkan
contoh di atas, laporan pelaksanaan kegiatan merupakan
bentuk pemberitahuan atau penyampaian berita dari seorang bawahan terhadap
atasannya akan suatu kejadian atau kegiatan, atau laporan bisa juga disebut
sebagai penyampaian informasi sepanjang acara berlangsung dari panitia ke
sponsor atau pihak-pihak yang terlibat di dalamnya secara profesional.
Ada
2 metode dalam menyampaikan sebuah laporan. Laporan dapat dilakukan langsung
secara lisan maupun tulisan. Adapun jenis dan contoh laporan tertulis dapat
dibedakan berdasarkan kegiatan dan tujuannya.
Laporan terbagi atas beberapa
jenis. Pengelompokan jenis laporan dibedakan sesuai dengan fungsinya
masing-masing.
Nah,
bagaimana? Apakah kalian dapat memahami bentuk laporan pelaksanaan kegiatan
sekolah?
Menurut
kalian, apakah fungsi laporan pelaksanaan kegiatan sekolah? Bolehkah tidak
membuat laporan kegiatan yang telah dilaksanakan? (Ya atau tidak, jelaskan
pendapatmu)
Nama : Herman syah
BalasHapusFungsi :
Sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya.
Sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu
Memberitahu ke atasan untuk melaporkan kegiatan
Tidak , karena jika tidak ada laporan yang dibuat maka tidak ada bukti suatu kegiatan yg di lakukan.
Nama : Syahrani revi mariska
BalasHapusKelas 12 bahasa
Setelah melihat blog ini saya dapat memahami bentuk laporan pelaksanaan kegiatan sekolah
Menurut saya fungsi laporan kegiatan sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya. Sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu memberitahu ke atasan untuk melaporkan kegiatan.
Boleh adalah kan ada ijin dari atasan atau pihak pihak yang berwajib dalam pelaksanaan kegiatan tersebut
Marlina
BalasHapusXII bahasa
Ya semua kegiatan sekolah maupun lingkungan tempat tinggal perlu di buatkan laporan kegiatan karena berfungsi untuk
1).Mengatasi suatu masalah, 2) Mengambil suatu keputusan yang lebih efektif. 3) Mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu masalah. 4) Mengadakan pengawasan dan perbaikan. 5) Menemukan teknik–teknik baru.
Lexhansel Winarsim
BalasHapusMenurut saya, laporan pelaksanaan kegiatan sekolah sangat penting karena hal tersebut berfungsi sebagai bukti dari bawahan ke atasan mengenai kegiatan yang telah dilaksanakan. Laporan kegiatan juga berfungsi sebagai pengalaman orang lain untuk membuat suatu kegiatan.
Laporan kegiatan harus dibuat setelah kegiatan. Hal ini sangat penting mengacu kepada fungsi dari laporan kegiatan. Dimana, kegiatan yang besar dan penting tak pernah lepas dari laporan pelaksanaan kegiatan agar pelaksanaan selanjutnya dapat berjalan dengan lebih baik lagi.
Andi Fatimah Az-Zahra
BalasHapusXII Bahasa
Saya dapat memahami bentuk Laporan kegiatan yang dilakukan di sekolah maupun di wilayah sekitar kita, saya juga dapat mengetahui contoh dari laporan kegiatan tersebut. Laporan kegiatan biasanya bersifat penting sebagai laporan pertanggungjawaban dari proses kegiatan yang dibuat, agar tidak menjadi kesalahpahaman dihari berikutnya.
Nama:andina
BalasHapusFungsi laporan kegiatan sekolah yang pertama
1.perencanaan
2.pelaksanaan
3.evaluasi
4.hasil evaluasi
Menurut saya tidak,karena jika kita tidak menulis hasil laporan tersebut kita akan lupa kegiatan apa yang telah kita laksanakan di sekolah.hasil laporan itu digunakan untuk pengingat kita,kalo kita sudah melakukan kegiatan tersebut.
Terimakasi.
Miftah N.A
BalasHapusXII-IBBU
Fungsinya sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya. Tidak, kerena tanpa adanya laporan pelaksanaan para warga sekolah tidak akan tau apasaja kegiatan yg akan dilakukan di sekolah.
Nuraeni
BalasHapusXll ibbu
Fungsi laporan :
- sebagai bahan untuk pertanggung jawaban
- sebagai alat untuk menyampaikan informasi
- sebagai alat pengawasan
- sebagai alat pengawasan
- sebagai bahan penilaian
- sebagai bahan pengambilan keputusan
Menurut saya laporan suatu kegiatan itu penting selain dokumentasi, karna laporan juga sebagai pertanggung jawaban kegiatan, itu sih menurut saya. Sekian, terima kasih.
Nama : Sintha Yulis Tria
BalasHapusKelas : 12-Bahasa
Menurut saya , fungsi dari laporan tersebut agar suatu acara dapat berjalan dengan baik, di pertimbangkan secara detail , perijinan sekolah , serta Sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya.
Sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu
Memberitahu ke atasan untuk melaporkan kegiatan
Tentu boleh , karna sebagai bukti , dan pernah melakukan kegiatan tersebut sesuai proposal yang dibuat.
Miftah N.A
BalasHapusXII-IBBU
Fungsinya sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya. Tidak, kerena tanpa adanya laporan pelaksanaan para warga sekolah tidak akan tau apasaja kegiatan yg akan dilakukan di sekolah.
Valencia Ivena Lim
BalasHapusXII Bahasa
Sebagai bukti bahwa adanya kegiatan tersebut diadakan.
Untuk dijadikan sebagai bahan pengalaman jika akan melaksanakan kegiatan itu lagi.
Yanda Alfitri Prayoga
BalasHapusXII-Bahasa
Menurut saya fungsinya adalah untuk media bukti pertanggungjawaban bahwa telah diadakan sebuah acara serta untuk menjabarkan secara rinci proses pelaksanaan kegiatan tersebut dari sebelum kegiatan dimulai hingga acara selesai.
Menurut saya juga, bawah tidak boleh jika tidak membuat laporan pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan karena dari laporan itulah kita mengetahui bahwa telah diadakannya sebuah acara untuk bahan pertanggungjawaban serta untuk bahan evaluasi kegiatan-kegiatan selanjutnya yang akan dilakukan.
Nur Hafizah
BalasHapusXII- Bahasa
Fungsi :
Untuk menjelaskan secara lebih jelas proses pelaksanaan kegiatan yang diadakan di sekolah tersebut, dari sebelum acara dimulai, saat berlangsungnya acara, sampai setelah kegiatan acara selesai.
Dan menurut saya, tidak boleh karena membuat laporan kegiatan itu penting untuk pertanggungjawaban serta untuk acuan perbaikan di acara yang akan diadakan selanjutnya agar lebih baik.
menurut saya laporan itu penting dan wajib karena hal tersebut untuk memberitahu kepada pemimpin/atasan bahwa telah terlaksana kegiatan yang tersusun dan terstruktur. Hal ini dapat membuat bahwa pemimpin tersebut mengetahui bahwa acara tersebut sudah diadakan.
BalasHapusMuhammad Given
BalasHapusXII - Bahasa
Menurut saya, fungsi dari suatu laporan kegiatan adalah sebagai bukti perencanaan dan terjadinya suatu kegiatan. Laporan kegiatan juga dapat memberi informasi mengenai prosedur kegiatan yang terjadi serta, sebagai media untuk peningkatan kelancaran kegiatan-kegiatan yang akan datang.
Tidak, Semua kegiatan yang bersifat penting dan besar tentu wajib untuk dibuatkan laporan, Karena alasan di atas.
Nama Anggi Fadilah 12 bahasa
BalasHapusLaporan kegiatan diatas sangat jelas sekali,bisa di jadikan sebagai contoh dalam membuat laporan kegiatan sekolah,terdapat beberapa unsur penting yang wajib dilakukan dalam membuat laporan kegiatan . Jadi menurut saya fungsi laporan kegiatan adalah Sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya dan juga Sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tersebut,agar nanti jika ada kegiatan selanjutnya,kegiatan ini tidak dilupakan begitu saja,laporan kegiatan ini juga bisa di jadikan contoh untuk laporan kegiatan selanjutnya .
Raffi Mahathir
BalasHapusMenurut saya sendiri, fungsi dari laporan pelaksanaan kegiatan sekolah yaitu sebagi sarana pengingat, bentuk pertanggungjawaban dan sebagai bahan evaluasi dan dasar bagi perencanaan program selanjutnya.
Dalam pembuatan laporan pelaksaanan kegiatan itu sangatlah penting bagi kita hal ini dikarenakan laporan ini dibuat dan disusun dengan tujuan sebagai bukti dan mempermudah kita untuk melihat, apakah kegiatan yang dilakukan dalam acara tersebut sudah tepat sasaran atau belum. Serta untuk melihat apakah diperlukan perbaikan untuk pelaksanaan ke depannya.
BalasHapusNama::Andini
Kelas:XII Bahasa
fungsi dari laporan tersebut adalah sebagai pemberitahu atau pengingat.
Menurut saya tidak karna tanpa adanya bukti laporan tersebut kita akan lupa kegiatan apa yang telah kita laksanakan,dan adanya laporan tersebut kita jadi ingat kegiatan apa yang telah kita lakukan di sekolah maupun di lingkungan sekitar rumah
Filda Mulia Sari
BalasHapus12 - Bahasa
Fungsi laporan pelaksanaan kegiatan ialah sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnyae,sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu,dan memberitahukan kepada atasan untuk melaporkan kegiatan
Tidak,kita harus membuat laporan pelaksanaan kegiatan karna sangat penting untuk dokumentasi dan mengetahui perencanaan dan struktur kegiatannya.
Khaerunnisa
BalasHapusMenurut saya
Fungsi laporan kegiatan : Sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya. Sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu. Memberitahu ke atasan untuk melaporkan kegiatan.
Saharudin
BalasHapusXII IBBU
Saharuddin
Menurut Saya, laporan pelaksanaan sangat berguna sebagai bukti untuk atasan dan juga laporan pelaksanaan sangat penting dalam membuat pelaksanaan berjalan lebih baik
Nabila Aulia
BalasHapusXII Bahasa
Fungsi laporan pelaksanaan kegiatan sekolah menurut saya sebagai bukti bahwa kita sudah melakukan berbagai kegiatan sekolah dan bisa menjadi acuan di tahun berikutnya apabila kegiatan itu berjalan dengan baik.
Menurut saya laporan itu penting Sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya.
BalasHapusSebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu
Memberitahu ke atasan untuk melaporkan kegiatan tersebut
Amalia Putri
BalasHapusFungsi laporan ialah sebagai tanda bukti bahwa sebelumnya kita memiliki kegiatan sebelum nya.
Khaerunnisa
BalasHapusMenurut saya
laporan kegiatan sekolah merupakan bentuk pemberitahuan atau penyampaian berita dari seorang bawahan terhadap atasannya akan suatu kejadian atau kegiatan, atau laporan bisa juga disebut sebagai penyampaian informasi sepanjang acara berlangsung dari panitia ke sponsor atau pihak-pihak yang terlibat di dalamnya secara profesional.
Tidak boleh
Karena Dalam menyusun sebuah laporan tidaklah sembarangan.
Nama Celvin stovany sondakh
BalasHapusKelas XII IBBu
Sebagai bukti bahwa memiliki kegiatan sebelumnya.
Sebagai bentuk pengalaman bagi orang lain dalam mengadakan kegiatan tertentu
Memberitahu ke atasan untuk melaporkan kegiatan
Auriel Eljoannisa
BalasHapusXII Bahasa
Menurut saya fungsinya ialah sebagai bentuk pemberitahuan atau penyampaian berita dari seorang bawahan terhadap atasannya akan suatu kejadian atau kegiatan, atau laporan bisa juga disebut sebagai penyampaian informasi sepanjang acara berlangsung dari panitia ke sponsor atau pihak-pihak yang terlibat di dalamnya secara profesional.