Teks Cerita Sejarah
Teks Cerita Sejarah
Sumber: https://www.solopos.com/sejarah-hari-ini-11-september-2001-wtc-new-york-disambar-pesawat-terbang-1017826Assalamualaikum wr.wb. Salam sehat ...
Hai Anak-anak Hebat, kembali lagi kita bersua di materi pembelajaran
berikutnya di blog Cinta Sastra dan Bahasa Indonesia, blog media
pembelajaran inspiratif...
Kali ini kalian akan mengenal dan memahami Teks Cerita Sejarah. Pelajari
dengan baik ya karena materi ini akan bermanfaat dalam kehidupan kalian kelak
terutama untuk mengenali sebuah informasi dengan benar, hoax atau tidak.
Sebelum memulai membaca ringkasan materi ini, yuk kita berdoa terlebih
dahulu...
Untuk memahami teks cerita sejarah, perhatikan contoh teks berikut.
Sunan
Kalijaga
Memasuki
abad kelima belas Masehi, Majapahit mendapat serbuan berklai-kali dari Kerajaan
Kediri. Ketika itu, Kerajaan Kediri dipimpin oleh Prabu Girindrawardana. Banyak
adipati di daerah itu yang bertekuk lutut pada Kerajaan Kediri.
Namun
tidak demikian dengan Adopati Tuban, yang bernama Aria Teja, yang beragama
Islam. “Demi Allah, aku tidak akan tunduk pada Kerajaan Kediri, mereka
menyengsarakan rakyat,” kata Adipati Aria Teja pada para pembantunya yang setia
dan putranya, Raden Seca.
“Dan
kau anakku, tetaplah mendalami agama Islam dengan sungguh-sungguh. Hidup
semakin sulit dan penuh tantangan. Seseorang harus memperkukuh dasar keimanan
seseorang. Allah menguji hambanya yang Ia cintai,” kata Adipati Aria Teja pada
Raden Seca yang baru berusia dua belas tahun.
“Dengan
menghadapi keadaan ini, seseorang jangan sampai goyah oleh bujukan-bujukan
duniawi yang dijanjikan mereka. Para Adipati itu hanya menuruti kepentingannya
sendiri. Lihatlah mereka menyerah kepada Kediri dan hidup bersenang-senang.”
“Ya,
Ayahanda, saya dapat melihat para Adipati tidak peduli dengan rakyat kecil,”
kata Raden Seca. “Saya ingin membantu mereka.”
Suatu
hari, Raden Seca bertemu dengan rombongan penguasa Kediri yang sangat kaya.
Raden Seca mengadang dan menghardik mereka. “Serahkan hartamu kepada rakyat!”
Melihat seorang bocah menggertak, penguasa itu pun naik pitam.
...
Sumber: 22
Jenis Teks dan Strategi Pembelajarannya, Engkos Kosasih dan Endang Kurniawan
Teks
tersebut menceritakan kembali Sunan Kalijaga sebagai salah satu wali dari
sembilan wali terkenal di Indonesia. Kisah tokoh tersebut direkayasa oleh
pengarang. Sebagai suatu rekayasa, cerita tersebut belum tentu sesuai dengan
kenyataan yang sesungguhnya. Dalam cerita itu, Sunan Kalijaga dan tokoh-tokoh
lainnya berperilaku dan bertutur kata, sesuai dengan rekayasa pengarang, yang
dalam kenyataannya belum tentu demikian. Namun, nama Sunan Kalijaga, Sunan
Bonang, dan beberapa tokoh lainnya pernah ada di dalam kehidupan nyata pada
masa lalu.
Untuk
lebih jelasnya tentang perlakuan fakta antara cerita sejarah dengan teks
sejarah, dapat diperhatikan pada petikan di bawah ini, yakni cerita sejarah
berjudul Rumah Kaca karya Pramoedya
Ananta Toer (1988) dan petikan teks sejarah pada Revoloesi: Pendudukan Jepang dan Perlawanan di Jawa karya Ben
Anderson (1988).
Dalam
perkembangan yang rasa-rasanya tanpa arah karena ketidaktegasan Tuan Gubernur Jendral van Limburg
Stirum, dengan tenang-tenang di Yogya terjadi sesuatu, dan sesuatu itu
adalah juga permulaan babak baru dalam kehidupan Pribumi: Soerjopranoto telah
membangunkan sebuah sekolah dasar dan lanjutan, yang memanggungi kurikulum Gubermen.
Sekolah itu yang dinamainya Adi Dharma, artinya Tugas Indah, dengan sadar
hendak mendidik murid-muridnya untuk tidak menjadi hamba siapa pun, untuk
menjadi manusia bebas. (Toer, 1988: 284) |
Semua
organisasi pemuda zaman pendudukan Jepang itu lahir akibat krisis. Tak satu
pun dapat dilihat, pada hari-hari itu, sebagai tahap dalam suatu karier, atau
sebagai bagian dari busur kehidupan yang normal. Mendekati akhir pendudukan
Jepang itu keadaan adalah bagaikan sebuah mesin raksasa
yang sedang dihidupkan semakin keras dan cepat, tetapi belum dimasukkan
kepada gigi persnelingnya. (Anderson, 1988: 51) |
Dalam histografi atau dalam teks
sejarah dipetik dari karya Ben Anderson terdapat kutipan”bagaikan sebuah
mesin raksasa yang sedang dihidupkan semakin keras dan cepat, tetapi belum
dimasukkan kepada gigi persnelingnya.” Kutipan tersebut berupa
imajinasi yang berfungsi sebagai penyedap, pembangkit selera, atau penghidup
bayangan tentang masa lalu.
Perhatikan
pula dalam cerita sejarah yang dipetik dari karya Pramoedya Ananta Toer.
Imajinasi dalam cerita sejarah pada kutipan “ketidaktegasan Tuan Gubernur Jendral van Limburg Stirum”
berfungsi seperti “bahan pengawet” (bukan sekedar “penyedap” seperti dalam historiografi).
Dalam cerita sejarah ada ambisi untuk menembus waktu. Dibaca berulang-ulang,
meskipun cara membacanya bisa berubah-ubah dari waktu ke waktu.
Dengan
demikian dapatlah disimpulkan bahwa cerita sejarah dan teks sejarah sama-sama
menggunakan imajinasi dalam mengolah fakta menjadi narasi. Namun fakta yang
digunakan dalam penulisan cerita sejarah akan berbeda dengan fakta yang
digunakan dalam penulisan teks sejarah.
Bagaimana? Apakah kalian sekarang dapat memahami perbedaan antara keduanya? Jika belum, maka simaklah dengan baik tayangan berikut.
Tayangan 1
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=oG58-Vs838M
Tayangan 2
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=gwBB6YUXDPc
Dari kedua tayangan yang telah kalian saksikan, tayangan yang keberapakah yang merupakan teks cerita sejarah?
Lalu tayangan yang mana berupa teks sejarah?
Apakah yang membedakan keduanya?
Nur Hafizah (XII-Bahasa)
BalasHapusTayangan 1, menurut saya adalah cerita sejarah karena dalam tayangan tersebut terdapat reka adegan atau reka ulang seperti kejadian aslinya yaitu tragedi gedung WTC. Sedangkan
Tayangan 2, menurut saya adalah teks cerita sejarah karena hanya menjelaskan sejarah dari tragedi gedung WTC.
Yanda Alfitri Prayoga
BalasHapusXII-Bahasa
Pendapat saya mengenai kedua tayangan tersebut, saya menyimpulkan bahwa :
Tayangan yang merupakan sebuah cerita sejarah adalah tayangan 1, karena disitu kita bisa melihat kejadian dari WTC yang sebenarnya di ulang kembali menjadi sebuah cerita yang diperankan beberapa tokoh. Sehingga bisa saya pastikan bahwa tayangan satu merupakan cerita sejarah.
Sedangkan tayangan yang merupakan teks cerita sejarah adalah tayangan 2, karena disitu kita bisa melihat hanya gabungan video-video kejadian WTC yang digabungkan lalu dinarasikan oleh seseorang yang merupakan rangkuman dari sejarah WTC. Sehingga saya simpulkan bahwa tayangan 2 adalah teks cerita sejarah.
Lexhansel Winarsim
BalasHapus(XII-IBBU)
Jawaban:
Menurut saya, yang merupakan teks cerita sejarah adalah video pertama. Sedangkan teks sejarah adalah video kedua.
Alasannya adalah pada video pertama merupakan cerita sejarah yang diperagakan ulang dalam bentuk film sehingga dapat direkayasa oleh sutradara, dengan kata lain tidak seluruhnya berjalan sesuai fakta yang ada.
Sedangkan video kedua saya katakan sebagai teks sejarah dikarenakan cuplikan dan teks yang dibacakan adalah gambaran sebenarnya yang terjadi di lapangan, atau dengan kata lain, video tersebut berjalan sesuai dengan fakta yang ada.
Auriel Eljoannisa - XII Bahasa
BalasHapusTayangan 1 merupakan teks cerita sejarah sementara Tayangan 2 adalah Teks sejarah.
Tayangan 1 berisi cerita sejarah yang mana didalamnya menjelaskan dan menceritakan tentang fakta dan kejadian masa lalu yang menjadi asal muasal atau latar belakang terjadinya sesuatu yang memiliki nilai sejarah sedangkan Tayangan 2 ialah teks sejarah yang didalamnya terdapat tulisan yang menjelaskan tentang fakta urutan peristiwa masa lalu.
Cerita sejarah dan teks sejarah sama-sama menggunakan imajinasi dalam mengolah fakta menjadi narasi. Namun fakta yang digunakan dalam penulisan cerita sejarah akan berbeda dengan fakta yang digunakan dalam penulisan teks sejarah.
Valencia Ivena Lim
BalasHapusXII Bahasa
Menurut saya, video pertama merupakan cerita sejarah karena berupa cerita reka ulang tragedi gedung WTC. Karena merupakan cerita reka ulang, jadi apa uang diceritakan di video tersebut tidak sepenuhnya nyata atau benar terjadi karena bisa juga terdapat imajinasi dati penulis naskah cerita.
Sedangkan video kedua adalah teks sejarah karena berisikan kronologi tragedi gedung WTC sesuai dengan fakta yang ada.
Nama: Marlina
BalasHapusKelas:XII-BAHASA
Menurut saya tayangan ke 2 merupakan teks sejarah karena di dalamnya menjelaskan dan menceritakan tentang fakta dan kejadian masa lalu yang menjadi asal muasal atau latar belakang terjadinya sesuatu yang memiliki nilai sejarah
m adrian
BalasHapusxii ibbu
Video 1 adalah cerita sejarah, karena ada beberapa bagian yg melenceng dari fakta tapi masih dalam satu tema sejarah yaitu tragedi 9/11
Video 2 adalah teks sejarah, karena seluruh bagian dari yang dijelaskan adalah fakta dan tidak ada yang ditambah atau pun di kurangi.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Syahrani revi mariska
BalasHapusKelas : 12 bahasa
Menurut saya tayangan satu adalah cerita sejarah , dikarenakan adegan ulang dari tayangan 2 yaitu runtuhnya gedung WTC
Sedangkan tayangan 2 adalah teks sejarah karna dalam tayangan tersebut. Suda di gambarkan dengan jelas dan fakta serta kronologi terjadinya tragedi tersebut
Muhammad Given
BalasHapusXII - IBBU
Menurut saya, Tayangan 1 merupakan cerita sejarah. Dikarenakan, Tayangan tersebut menceritakan kembali seperti apa kejadian yang terjadi di WTC yang dibentuk sebagaimana menjadi sebuah film. Sedangkan,
Tayangan 2 merupakan teks sejarah. Karena tayangan tersebut menjelaskan apa yang terjadi di WTC secara faktual dan berisi dokumentasi yang otentik serta, berdasar dari informasi yang telah diperoleh dalam kejadian tersebut.
Cerita Sejarah dan Teks Sejarah sama-sama menceritakan kembali suatu sejarah. Hanya saja, fakta dalam cerita sejarah akan berbeda (lebih imajinatif) daripada fakta dalam teks sejarah.
Miftah Nur Azizah
BalasHapusXII-Bahasa
Menurut saya dari tayangan tersebut :
Tayangan pertama adalah teks cerita sejarah
Tayangan kedua adalah teks sejarah
Perbedaan dari kedua tayangan tersebut :
- Tayangan pertama berisi imajinasi yang ditulis dengan tokoh atau latar sejarah yang benar-benar terjadi.
- Tayangan kedua berisi mengenai hal tentang fakta ataupun kejadian masa lalu, yang menjadi asal mula.
Miftah Nur Azizah
BalasHapusXII-Bahasa
Menurut saya dari tayangan tersebut :
Tayangan pertama adalah teks cerita sejarah
Tayangan kedua adalah teks sejarah
Perbedaan dari kedua tayangan tersebut :
- Tayangan pertama berisi imajinasi yang ditulis dengan tokoh atau latar sejarah yang benar-benar terjadi.
- Tayangan kedua berisi mengenai hal tentang fakta ataupun kejadian masa lalu, yang menjadi asal mula.
Khaerunnisa
BalasHapusTeks cerita sejarah tayang 1.
Teks sejarah tayang 2.
Jadi bedanya:
Tayang 1 karena kisah imajinasi yang ditulis dengan tokoh atau latar sejarah yang benar-benar terjadi. Meskipun imajinatif, teks ini tetap memuat sejarah yang faktual, namun hanya digunakan untuk latar belakang dan beberapa unsur lainnya saja. Sedangkan
Tayang 2 Bedanya sangat jelas bahwa teks sejarah bukanlah cerita imajinasi, namun dapat disampaikan melalui gaya penulisan prosa non fiksi.
Marlina
BalasHapusXII-BAHASA
Menurut saya tayangan ke 2 merupakan teks sejarah karena menjelaskan tentang fakta urutan peristiwa masa lalu dan yang benar-benar sesuai dengan fakta nya dan sudah di buktikan.
Sedangakn tayangan 1 merupakan cerita sejarah karena didalamnya menjelaskan suatu asal usul yg berhubungan dengan sejarah atau masa lampau.
Menurut saya, Tayangan 1 merupakan cerita sejarah. Dikarenakan, Tayangan tersebut menceritakan kembali seperti apa kejadian yang terjadi di WTC yang dibentuk sebagaimana menjadi sebuah film. Sedangkan,
BalasHapusSedangkan video kedua adalah teks sejarah karena berisikan kronologi tragedi gedung WTC sesuai dengan fakta yang ada.
Cerita Sejarah dan Teks Sejarah sama-sama menceritakan kembali suatu sejarah. Hanya saja, fakta dalam cerita sejarah akan berbeda.
BalasHapusMenurut saya Tayangan 1 di cuplikan video tersebut merupakan Teks Cerita Sejarah sedangkan Tayangan 2 merupakan Teks Sejarah.
Tayangan 1 berisikan teks cerita sejarah. Karena didalam tayangan ini merupakan cerita sejarah yang diperagakan ulang dalam bentuk film sehingga dapat direkayasakan
Dengan kata lain cerita sejarah ini menggunakan imajinasi dalam mengelolahnya dalam bentuk film serta fakta yang digunakan mungkin saja dilebih-lebihkan atau dikurang-kurangkan.
Tayangan 2 berisikan teks sejarah karena teks ini dikemas dalam bentuk penjelasan dan pendeskripsian suatu peristiwa yang terjadi dimasa lalu secara runtut atau sesuai kronologis
Filda Mulia Sari,12 bahasa.
BalasHapusDari tayangan 1 & 2 yang merupakan teks cerita sejarah adalah tayangan 1.
Karna pada tayangan 1 itu adalah cuplikan film mengenai aksi teror di WTC/reka ulang kejadian,dan bisa saja tidak sesuai dengan yang terjadi sesungguhnya dari tutur katanya ataupun tindakan yang dilakukan.
Dan tayangan 2 merupakan teks sejarah,karna semua fakta dan urutan kejadian di lihat langsung dari tempat kejadian.
Yang membedakan keduanya ialah fakta yang digunakan dalam penulisan cerita sejarah akan berbeda dengan fakta yang digunakan dalam penulisan teks sejarah.
Nama Celvin stovany sondakh
BalasHapusKelas XII IBBu
menurut saya tayangan video cerita yang pertama itu merupakan teks cerita sejarah karena dibuat ulang dengan tokoh-tokoh yang berbeda ada serta latar cerita tempat waktu dan masih banyak tambahan dari si pembuat teks cerita sejarah
Sedangkan tayangan video kedua itu merupakan kan teks sejarah karena langsung di diceritakan kan di tempat waktu sesuai dengan kejadian yang ada
Juhariah XII Bahasa
BalasHapusTayangan 1 adalah teks cerita sejarah. Tayangan 2 Teks sejarah.
Tayangan 1 menceritakan kejadian masa lalu yang asal usulnya terdapat sejarahnya sedangkan Tayangan 2 ialah teks sejarah tulisan yang menjelaskan tentang fakta urutan peristiwa masa lalu.
Bedanya didasari dengan fakta dan kebenarannya
ANGGI FADILAH ( XII bahasa)
BalasHapusMenurut saya tayangan 1 merupakan cerita sejarah karna tayangan 1 ada reka ulang seperti kejadian aslinya yaitu tragedi gedung WTC sedangkan tayangan 2 menurut saya merupakan teks sejarah karena dalam video tersebut menjelaskan proses kejadian tragedi tersebut
Amalia Putri (12 ibbu)
BalasHapusUntuk tayangan no.1: adalah cuplikan/reka ulang adegan yang pernah terjadi dalam kejadian nyata sejarah dulu.
Tayangan no.2: teks sejarah tulisan yang menjelaskan tentang fakta urutan pada di masa lampaudan menceritakan dan juga menjelaskan proses kejadian tersebut
Nama sintha yulis tria
BalasHapus12-bahasa
Video pertama menayangkan cerita yang di buat oleh nara sumber dan dijadikan film sebagaimana supaya mirip dengan kejadian asli nya
Sedangkan video ke2 adalah berita kejadian nyata , dan diberitahu kepada semua masyarakat bahwa ada kejadian yang tertimpa di negara tersebut , terima kasih
Nabila Aulia
BalasHapusXII Bahasa
Menurut saya, dari kedua tayangan tersebut yang merupakan teks cerita sejarah terdapat pada tayangan 1, karena isi tayangan tersebut adalah kejadian dari World Trade Center yang diulang kembali
Sedangkan teks sejarah terdapat pada tayangan 2 yaitu menjelaskan sejarah dari tragedi World Trade Center
Pembeda dari kedua tayangan tersebut adalah tayangan 1 diperan oleh beberapa tokoh dari tragedi World Trade Center, sedangkan tayangan kedua merupakan rangkuman World Trade Center melalui video-video yang dinarasikan oleh seseorang
Wulansari
BalasHapusXII Bahasa
Menurut saya, tayangan pertama termasuk dalam teks cerita sejarah dikarenakan pada tayangan tersebut terdapat gambaran ulang kejadian tragedi WTC dimana pada tayangan tersebut disajikan dalam bentuk cerita yang diperankan oleh tokoh tokoh di dalamnya
Dimana pada tayangan tersebut tragedi ini disajikan dalam bentuk cerita yang diperankan oleh tokoh tokoh di dalamnya.
Sedangkan pada tayangan kedua dapat saya simpulkan bahwa tayangan tersebut merupakan teks sejarah dikarenakan pada tayangan tersebut menunjukkan kejadian yang urut berdasarkan fakta tanpa dikurangi maupun ditambah, sebagai contoh video video tragedi yang dilampirkan pada tayangan tersebut merupakan ringkasan dari tragedi WTC.
Sauri Adeliah
BalasHapusXII - Bahasa
Tayangan pertama merupakan cerita sejarah karena tayangan tersebut mereka ulang kejadian di masa yang telah berlalu.
Tayangan kedua merupakan teks sejarah karena bukti yang digunakan cuplikan-cuplikan yang direkam pada saat kejadian itu sedang terjadi.